Potret Kemitraan Indonesia-Uni Eropa Dalam Bentuk Buku Diluncurkan
JCNN - Komitmen kerjasama antara pemerintah Indonesia dan Uni Eropa atau EU sepanjang 2024-2025 yang dirangkum dalam sebuah buku telah resmi dipublikasi pada Selasa, 17 Sep. 2024 di Jakarta.
Buku EU-Indonesia Cooperation 2024-2025 adalah hasil kolaborasi delagasi Uni Eropa dan Kementerian PPN RI dan diharapkan dapat menjadi referensi untuk kerjasama jangka panjang antara Indonesia dan Uni Eropa ke depan.
Menurut Dubes Uni Eropa untuk Indonesia dan Brunei Darussalam Denis Chaibi, rencana awal buku ini hanya 25 halaman, tapi karena banyaknya kerjasama cerita yang ingin disampaikan mengenai kemitraan Indonesia-Uni Eropa, maka halamannya ditambah menjadi 50 halaman dengan terpaksa memangkas banyak halaman lain.
“Indonesia dan EU memiliki banyak kesamaan, termasuk komitmen terhadap aturan berlandaskan hukum, kohesivitas kawasan, dan multilateralisme. Di tengah masa yang penuh ketidakpastian dan meningkatnya tantangan global saat ini, Uni Eropa akan terus menjadi mitra setia dan dapat diandalkan oleh Indonesia,” kata Dubes Chaibi dalam pidatonya saat peluncuran buku yang menampilkan cerita tentang program-program inovatif dan insiatif kerjasama kedua belah pihak.
Sementara Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Manoarfa dalam pidato menggarisbawahi berbagai capaian positif dari kerjasama Indonesia dan EU.
"Publikasi EU-Indonesia Cooperation 2024-2025 menyediakan sebuah gambaran komprehensif tentang aktivitas dan hasil dari kerjasama antara Indonesia dan Uni Eropa yang objektif," jelas Menteri Manoarfa.
"Itu memberikan kita perspektif yang jelas dan bukti-bukti yang cukup tentang apa yang bisa kita capai kalau kerja bersama untuk perdamaian, kesejahteraan dan keberlanjutan," tambahnya.
Pada publikasi ini, masyarakat luas dapat melihat keterwakilan berbagai bentuk hubungan kerjasama antara Indonesia dan EU termasuk inisiatif di bidang perdagangan, investasi, pendidikan tinggi, tata kelola, hak asasi manusia, lingkungan hidup dan perubahan iklim.
Hadir dalam peluncuran buku tersebut
Direktur Uni Eropa untuk Timur Tengah, Asia Timur dan Pasifik pada Direktorat Kemitraan Internasional Peteris Ustubs yang memberikan beberapa contoh langsung kerjasama Indonesia dan EU termasuk program beasiswa bagi siswa Indonesia untuk belajar ke negara-negara anggotanya, selain kerjasama di bidang iklim dan energi hijau.
Buku EU-Indonesia Cooperation 2024-2025 juga mendeskripsikan
Global Gateway sebagai strategi Uni Eropa untuk menanggulangi tantangan-tantangan global, termasuk memerangi perubahan iklim, hingga meningkatkan
sistem kesehatan dan mendorong daya saing serta keamanan rantai suplai global. (***)